Gelombang remake dan remaster game klasik Jepang masih terus berlanjut. Setelah Final Fantasy, Dragon Quest, hingga Suikoden dan seri Mana kembali dibangkitkan, kini giliran Trails in the Sky yang mendapat sentuhan baru. Game legendaris besutan Nihon Falcom itu hadir dalam versi remake berjudul Trails in the Sky 1st Chapter.
Remake dari game yang pertama kali dirilis pada 2004 ini menjadi pintu masuk segar bagi pemain lama maupun pendatang baru. Seri Trails sendiri dikenal lewat pembangunan dunia yang detail dan pengembangan karakter yang kuat. Reputasi itu membuatnya kerap disebut sebagai salah satu JRPG terbaik oleh para penggemar setia.
Dalam sejarahnya, Trails in the Sky merupakan entri keenam dari waralaba besar The Legend of Heroes. Namun, game inilah yang menandai dimulainya apa yang sekarang disebut seri Trails. Dua dekade setelah perilisannya, Nihon Falcom telah merilis 13 judul di bawah nama Trails, termasuk Trails of Cold Steel, Trails Through Daybreak, dan yang terbaru Trails Beyond the Horizon.
Versi terbaru ini membawa kembali kisah Estelle Bright dan saudara angkatnya, Joshua, yang tergabung dalam organisasi penjaga perdamaian internasional bernama Bracers. Hidup mereka berubah ketika sebuah konspirasi untuk menggulingkan kekuasaan terkuak. Cerita tersebut hanyalah permulaan dari alur panjang penuh intrik dan kejutan yang menjadi ciri khas seri ini.
Tak hanya menghadirkan tampilan visual baru, remake ini juga menawarkan pilihan sistem pertempuran: tetap dengan gaya turn-based klasik atau beralih ke mekanisme real-time. Lingkungan dunia Liberl juga dibangun ulang dengan detail visual yang lebih hidup. Tambahan lain adalah voice-over baru dalam bahasa Inggris maupun Jepang, yang sebagian besar masih menghadirkan pengisi suara orisinal.
Trails in the Sky 1st Chapter akan resmi dirilis pada Jumat, 19 September mendatang. Namun, pemain sudah bisa menjajal demo gratis di Steam. Versi uji coba ini memperlihatkan prolog cerita, mempertemukan pemain dengan Estelle, Joshua, dan Scherazard di wilayah Rolent, serta menghadapi pertarungan bos awal.
Bagi yang ingin menambah nuansa nostalgia, sejumlah media turut merekomendasikan game PC klasik lain yang masih bisa dimainkan hingga saat ini. Sementara itu, untuk menikmati soundtrack Trails in the Sky dengan kualitas maksimal, tersedia pula berbagai pilihan speaker komputer yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran di 2025.