Studio developer game asal Denmark, IO Interactive, resmi mengerjakan 007: First Light, game James Bond pertama dalam lebih dari satu dekade. Terpilihnya studio yang terkenal lewat seri Hitman ini ternyata tidak semata-mata karena reputasi, tetapi karena pendekatan kreatif mereka yang berbeda dari tipikal game action yang penuh baku tembak.
Jonathan Lacaille, direktur franchise IO Interactive, menjelaskan bahwa gaya bermain dalam Hitman, yang menekankan strategi, penyamaran, dan pemecahan masalah dengan berbagai cara, menjadi poin penting yang membuat MGM tertarik.
“Dalam Hitman, pemain tidak dipaksa menembak setiap lima menit. Bahkan, dalam beberapa level, tidak ada tembakan sama sekali. Pendekatan semacam ini menunjukkan bahwa game action tidak harus bergantung pada kekerasan konstan,” ujar Lacaille kepada Video Games Chronicle (VGC).
Hal itu senada dengan kekhawatiran MGM ketika awal mula kerja sama dimulai. Menurut Lacaille, permintaan pertama dari pemilik lisensi James Bond itu sangat jelas: “Jangan jadikan dia mesin pembunuh.” MGM dan Amazon, sebagai pemegang hak atas karakter agen 007 ini, sangat berhati-hati dalam memilih mitra kreatif yang akan menggarap Bond dalam medium interaktif.
Pihak studio sendiri mengaku senang dengan sifat kolaboratif MGM sepanjang proses pengembangan. Meski ada sejumlah batasan, proses diskusi berjalan terbuka dan penuh pertukaran ide. “Mereka sudah lama berkecimpung dengan franchise ini, jadi masukan mereka sangat berharga. Tidak ada penolakan keras, lebih banyak diskusi soal kemungkinan,” tambah Lacaille.
Bagi IO Interactive, proyek ini juga menjadi ruang ekspansi setelah lebih dari dua dekade mengembangkan Hitman. “Banyak orang di studio ingin mencoba sesuatu yang baru, tapi tetap dalam ranah kekuatan kami: fantasi dunia spionase,” ungkapnya.
Lacaille juga mengakui bahwa sejak awal, Hitman memang mengambil inspirasi dari karakter James Bond. Karena itu, proyek ini terasa seperti mimpi yang menjadi kenyataan bagi tim. Meski sempat ragu karena MGM telah menolak banyak proposal game selama lebih dari sepuluh tahun terakhir, IO memutuskan untuk mencoba menawarkan sesuatu yang “berbeda” ke meja perundingan. Hasilnya: mereka berhasil.
Dengan pendekatan yang mengutamakan taktik, kreativitas, dan pergerakan diam-diam, IO Interactive tampaknya ingin membawa kembali jiwa James Bond yang khas, yaitu elegan, penuh taktik, dan tidak selalu mengandalkan senjata api untuk menyelesaikan misi.

