Koei Tecmo bersama Team Ninja resmi mengumumkan Fatal Frame II: Crimson Butterfly Remake, versi baru dari game horor klasik yang pertama kali hadir di PlayStation 2 pada 2003. Informasi ini disampaikan dalam acara Nintendo Direct pada 12 September 2025, lengkap dengan tayangan teaser trailer.
Remake tersebut dijadwalkan meluncur pada awal 2026 dan akan tersedia di berbagai platform, mulai dari PlayStation 5, Nintendo Switch 2, Xbox Series X/S, hingga PC melalui Steam.
Fatal Frame II: Crimson Butterfly sendiri bercerita tentang sepasang saudari kembar, Mio dan Mayu Amakura, yang terjebak di sebuah desa misterius yang sudah terhapus dari peta modern. Dalam malam tanpa akhir, mereka dihantui roh-roh pendendam dan terjerat ke dalam ritual terlarang. Pemain akan berperan sebagai Mio untuk mencari keberadaan Mayu, sekaligus menggunakan Camera Obscura—perangkat gaib yang mampu menangkap serta menyegel arwah bermusuhan.
Koei Tecmo menyebutkan bahwa remake ini membawa sejumlah peningkatan, termasuk grafis yang diperbarui, kualitas audio yang lebih imersif, dan penyempurnaan mekanisme permainan. Sistem Camera Obscura juga dikembangkan lebih jauh untuk memperkaya pengalaman eksplorasi sekaligus pertempuran. Di sisi lain, kontrol dan ritme permainan akan disesuaikan agar lebih relevan dengan standar game masa kini, tanpa meninggalkan inti cerita aslinya.
Versi orisinal Fatal Frame II: Crimson Butterfly dikenal luas sebagai salah satu judul paling berpengaruh dalam waralaba Fatal Frame. Keunikan penggunaan kamera sebagai alat pertahanan sekaligus atmosfer horor yang kuat membuatnya dipuji sejak rilis awal pada 2003. Langkah ini juga melanjutkan upaya Koei Tecmo menghidupkan kembali seri Fatal Frame, setelah perilisan ulang Fatal Frame: Maiden of Black Water pada 2021.
Game terbaru ini akan hadir dengan sulih suara bahasa Jepang serta teks terjemahan dalam bahasa Inggris, Prancis, Jerman, Italia, dan Spanyol. Namun, detail lebih lanjut mengenai fitur gameplay, tanggal rilis pasti, maupun edisi spesial belum diumumkan.