Game PS4 membuktikan bahwa Sony bisa unggul dari dominasi kompetitornya, Xbox, yang menang pada pertarungan konsol generasi sebelumnya. Meskipun tongkat estafet kini sudah diberikan pada PS5, popularitas PS4 tetaplah kuat. Hal ini dikarenakan PS4 memiliki katalog game yang lebih banyak dibandingkan pendahulunya, serta memiliki game AAA eksklusif yang memiliki kualitas grafis, gameplay, dan storyline yang patut diacungi jempol.
Jumlah game AAA yang cukup banyak dengan visual yang menawan ditambah dengan dunia yang kompleks ini disebabkan PS4 dibekali dengan teknologi yang sangat powerful di masanya. Ditambah lagi dengan hadirnya PS4 Pro di beberapa tahun setelahnya yang mendukung resolusi 4K dan frame rate hingga 60 fps di beberapa game. Alhasil, pustaka game PS4 terbilang banyak yang menarik untuk dimainkan.
Lantas, apakah terlambat untuk mencoba memainkan game-game PS4 hari ini? Tentu saja tidak. Beberapa pengembang pun masih membuat game untuk konsol generasi keempat milik Sony. Maka dari itu, kami akan berikan rekomendasi game PS4 untuk kamu yang ingin mencoba game-game dari konsol gaming satu ini. Jadi, mari simak artikel berikut!
Game PS4 Terbaik yang Wajib Kamu Mainkan!
1. The Last of Us Part II

Selamat tinggal Joel, kini Ellie lah yang lebih dapat mendapat banyak sorotan di The Last of Us II (TLOU II). Hasil kerja keras Naughty Dog dalam penggarapan TLOU II ternyata membuahkan hasil. Sekuel game horror survival dengan narasi yang kuat ini, juga turut meneruskan pencapaian yang digapai oleh pendahulunya. Meski sosok Joel yang begitu kuat di TLOU pertama, langkah TLOU II dengan menjadikan Ellie Williams sebagai protagonis utama ternyata sukses. Hal ini dibuktikan bagaimana Naughty Dogs tak hanya cerita yang dibangun, namun juga hal-hal yang berkaitan dengan gameplay . Di TLOU II terdapat mini game yang fun yang sejenak bisa menurunkan keteganganmu.
2. Ghost of Tsushima

Salah satu game menarik yang mengambil latar belakang zaman feodal Jepang adalah Ghost of Tsushima. Meski game ini digarap oleh dua developer dari dua negara yang berbeda, Amerika Serikat dan Belanda bernama Sucker Punch Productions dan Nixxes studio, Ghost of Tsushima mampu membangun sebuah suasana di era Mongol ke pulau Tsushima di tahun 1274 dengan sangat baik.
Di game ini, kamu akan berperan sebagai seorang protagonis bernama Jin Sakai yang merupakan anggota klan Sakai yang tersisa karena sebelumnya ia menghadapi pasukan Mongol dengan senjata yang superior. Setelah ditemukan oleh seorang pemulung bernama Yuna, Jin harus mencari strategi untuk mengalahkan pasukan Kublai Khan yang sangat kuat.
Dalam misinya mengalahkan pasukan Mongol, Jin harus mengeksplorasi dunia Ghost of Tsushima. Dunia yang dihadirkan sangat terbuka dan luas. Hal ini yang menjadikan game satu ini sangat menarik. Combat mechanics yang disajikan juga sangat menarik. Di sini, untuk menghabisi lawan, Jin bisa melakukan stealth kills atau serangan agresif.
3. God of War

Lepas dari PlayStation 3, Santa Monica Studio, ingin mengambil langkah yang sangat berani. Alih-alih memiliki battle mechanics ala hack and slash yang brutal, seri reboot ini mengedepankan jalan cerita yang lebih dramatis dan emosional.
Selamat tinggal sosok Kratos yang bengis dan tak kenal ampun. Di game ini, citra Kratos yang brutal dan bengis digantikan dengan citra yang lebih manusiawi. Kratos di sini menjadi seorang ayah yang bijak.
Pergantian gaya penulisan cerita membuat banyak aspek yang berubah. Santa Monica Studio ingin menambah imersifitas di dalam game ini agar cerita yang dibawa akan lebih tersampaikan kepada gamers, salah satunya dengan pengambilan sudut pandang over-the-shoulder yang membuat kesan yang lebih dekat dengan karakter utama. Selain dari kamera, gaya permainan juga cenderung lebih taktis. Jika sebelumnya mengedepankan gaya yang arcade, di God of War reebot, kamu perlu lebih strategis. Positioning dan timing sangat krusial di sini.
4. Marvel’s Spider-Man

Spider-Man garapan Insomniac sangat berhasil dalam mendefinisikan game superhero modern. Game Spider-Man garapan Insomniac adalah sebuah game action paket lengkap yang mengangkat superhero besar . Bagaimana tidak? Game ini hadir dengan map New York City yang sangat luas, isi kota yang begitu hidup, dan cerita yang memiliki penulisan yang sangat apik.
Untuk segi cerita, Peter Parker menjadi sosok yang lebih dewasa dan berpengalaman dalam menjadi Spider-Man. Ia kini dibekali dengan suit Spider-Man baru yang juga memiliki teknologi yang lebih canggih.
Namun, jika menurutmu classic suit tak tergantikan, Insomniac sangat memperbolehkanmu untuk menggunakan kostum orisinal Spidey hingga akhir cerita.
5. Red Dead Redemption 2

Red Dead Redemption pertama telah membuktikan bahwa game ini mampu memberikan suatu suasana Wild West dengan sempurna. Lalu, Rockstar Games ingin melanjutkan sekuel game Red Dead Redemption. Menariknya, Red Dead Redemption ini mengambil latar waktu mundur di mana John Marston masih menjadi bagian dari geng yang dipimpin oleh Dutch.
Untuk protagonis, Marston bukanlah satu-satunya yang menjadi fokus, meski tetap menjadi tokoh utama game ini. Di game ini, protagonis lain bernama Arthur Morgan juga memiliki porsi yang begitu besar. Arthur di sini bisa dikatakan menjadi panutan sekaligus mentor dan juga figur ayah yang mengajarkan banyak hal.
6. Horizon Zero Dawn

Dari awal perkenalannya dengan para gamers, Horizon Zero Dawn memiliki konsep yang sangat menarik. Premis game ini adalah bagaimana suatu dunia kembali ke titik nol kembali setelah adanya bencana besar. Alhasil, kamu bisa merasakan suasana seperti zaman prasejarah, namun dikelilingi mesin-mesin besar.
Di game ini, kalian akan berperan sebagai Aloy, seseorang yang terusir dari suku Nora dan dibesarkan oleh Rost yang juga sama-sama orang terasingkan. Aloy memiki augmented reality bernama Focus yang menjadi kemampuan spesialnya.
Secara gameplay, Horizon Zero Dawn merupakan game action RPG dengan latar belakang third person. Sewaktu menjalankan misinya, Aloy akan dibekali dengan beragam jenis senjata.
7. Persona 5

Jika membicarakan game RPG PS4, tentu jangan lewatkan nama Persona 5. Nama Persona sudah menjadi brand ikonis yang melekat dengan Atlus.
Game ini hadir dengan art style yang hanya seri ini yang memilikinya. Selain itu, Atlus cukup berani menghadirkan sebuah game JRPG turn-based klasik di mana banyak judul yang lebih mengadopsi gaya gameplay action.
Persona 5 mampu menyajikan gambaran Tokyo era modern beserta detail-detailnya. Kamu akan menemukan lokasi yang diambil dari dunia nyata seperti Akihabara, Shinjuku, dan Shibuya.
8. Elden Ring

Sukses dengan Dark Souls series, From Software ingin mencoba langkah lain dengan mengusung gaya yang tak berbeda jauh berbeda dengan seri Souls bernama Elden Ring.
Namun, yang menarik dari game RPG ini map jauh lebih luas. Kendati game yang berbeda dari Souls series, From Software tak ingin lepas dari identitasnya sebagai developer dengan game-game yang memiliki tingkat kesulitan kelas dewa.
9. Final Fantasy VII Remake

Janji Square Enix pada penggemarnya ternyata bukan isapan jempol semata. Di tahun 2019, perusahaan yang dikenal sebagai perusahaan dengan segudah portofolio RPG ini, merealisasikan janji mereka, yakni merilis Final Fantasy VII Remake.
Alih-alih mengusung gaya turn-based, FFVII Remake mengambil langkah yang bersebrangan, yakni action RPG. Meski berbeda, FFVII Remake tetap memiliki ruh dari game orisinalnya. Karakter-karakter seperti Cloud, Tifa, Aerith, Barret, dan yang lain nampak lebih hidup berkat voice actor.
Banyak penggemar FFVII yang awalnya cukup ragu akan kiprah game remake ini. Terlebih bagi mereka yang lebih menyukai sistem battle klasik. Hebatnya, ketika mereka mencobanya, FFVII mampu menjadi sebuah game baru yang membawa semangat FFVII orisinal.
10. Uncharted 4: A Thief’s End

Setelah 5 tahun absen, Nathan Drake hadir kembali, terlebih untuk konsol PS4 dengan judul Uncharted 4: A Thief’s End. Rasa hausnya akan bertualang mencari artefak kuno membuat hubungannya dengan Elena hampir rusak berantakan. Apalagi, dalam misi penyusupan ke penjara Panama membuat Nathan dan Sam terpisah, lantaran Sam diduga telah tewas tertembak.
Lima belas tahun hidup tenang tanpa perburuan artefak kuno, tiba-tiba Sam datang mengunjungi Nathan atau Nate. Sontak, Nate pun kaget mengingat bahwa Sam diduga meninggal dunia. Sam pun meminta bantuan Nate untuk mencari harta Avery demi melunasi utang kepada bos Kartel.
Nate pun diselimuti dilema antara menyelamatkan hubungan dengan perempuan yang ia cintai atau saudara kandungnya sendiri.
Alhasil, Nate memutuskan untuk kembali dalam pencarian harta karun tersebut.Kembalinya petualangan Nate dalam perburuan artefak kuno di Uncharted 4: A Thief’s End ternyata mengundang decak kagum. Di sini Naughty Dog berhasil menyajikan presentasi grafis, gameplay, dan alur cerita yang sangat seru untuk diikuti.
11. Final Fantasy XV

Final Fantasy XV awalnya adalah proyek terbengkalai Square Enix bernama Final Fantasy Versus XIII. Jauh sebelum dirilisnya FF XV, Square Enix memamerkan beberapa cuplikan trailer dan cutscene game ini. Konyolnya, Square Enix melakukan beberapa kali perbaikan hingga akhirnya nama game ini berubah menjadi Final Fantasy XV.
Akhirnya, setelah lama ditunggu Final Fantasy XV pun hadir. Berbeda dengan game-game sebelumnya yang lebih mengutamakan combat mechanics ala JRPG klasik atau turn-based, game satu ini lebih mengutamakan combat yang lebih aktif. Di game ini kalian tak akan menemukan lagi character switch, di mana kalian bisa menggunakan semua anggota party. Hanya sang karakter utama atau Noctis lah yang bisa kalian kontrol.
Final Fantasy XV menghadirkan dunia yang luas untuk dieksplorasi dan visual yang sangat mengagumkan. Banyak hal yang realistis bisa nampak di game ini seperti rumput yang terbakar setelah terkena api.
Meski hadir dengan gaya permainan yang berbeda, game yang mengangkat petualangan Noctis, Prompto, Ignis, dan Gladiolus ini harus kalian coba.
12. Dragon Quest XI: Echoes of an Elusive Age S

Satu lagi dari Square Enix, Dragon Quest XI: Echoes of an Elusive Age S. Game ini masih mengusung combat mechanics JRPG turn based klasik. Dengan ini, game ini sangat cocok dimainkan oleh para veteran JRPG.
Selain itu, yang menarik dari game ini adalah visual yang ciamik dengan warna-warna cerah. Secara cerita game ini sesungguhnya tidak begitu berat dan cukup generik. Kendati demikian, game ini bukan berarti memiliki cerita yang buruk. Square Enix berhasil membangun cerita heroik ala cerita-cerita anak-anak dengan baik.
Di samping presentasi visual yang menarik, Dragon Quest XI: Echoes of an Elusive Age S juga memiliki keunggulan dari voice acting bahasa Inggrisnya. Setiap karakter di dalamnya memiliki aksen yang berbeda, mulai dari aksen Inggris Amerika hingga aksen Inggris Britania Raya yang dibalut dengan dialog yang hidup.
13. Yakuza Like A Dragon

Kami kembali merekomendasikan game JRPG, dan kali ini game JRPG garapan Ryu Ga Gotoku Studio, yakni Yakuza: Like A Dragon. Game ini adalah langkah nekat dari studio di bawah naungan SEGA tersebut. Bagaimana tidak, game Yakuza atau Ryu Ga Gotoku sebelumnya dikenal sebagai game action brawler atau beat ‘em up. Di seri ini, Ryu Ga Gotoku studio beralih ke battle mechanics turn based RPG seperti Dragon Quest dan Final Fantasy klasik.
Selain itu, protagonis di game ini bukan lagi Kazuma Kiryu, melainkan Ichiban Kasuga yang memiliki karakter yang berbeda 180°. Langkah yang berbeda drastis ini ternyata membuahkan hasil. Yakuza: Like A Dragon sukses di pasaran.
Alasan kami menyarankan kalian memainkan game ini adalah cerita yang dibangun begitu dramatis dan penuh intrik layaknya film seri. Selain itu, banyak plot twist di dalam game satu ini yang membuat ceritanya menarik.
Kesimpulan
Dengan begitu banyak pilihan game PS4 yang luar biasa, kamu pasti tidak akan kehabisan hiburan. Dari aksi seru hingga cerita yang emosional, setiap game PS4 dalam daftar ini menawarkan pengalaman yang unik dan tak terlupakan. Jangan sampai kamu melewatkan salah satunya!
Mau tahu lebih banyak tentang dunia video game? Yuk, ikuti Gameformia di YouTube, Instagram, dan Facebook. Dapatkan informasi terbaru tentang game favoritmu, review, hingga konten menarik lainnya. Stay tuned dan jangan lewatkan update terbaru hanya di Gameformia!